Aksi Bersih RKPT Area Leang Singara' Tompobulu Maros Lanjut Susur Goa

Foto bersama RKPT

Tonton Videonya;
Susur Goa / Leang Singara Tompobulu Maros Yang Penuh Misteri

TEROPONGKIKUJ.com, Maros - Leang Singara adalah salah satu destinasi wisata sejarah yang ada di dusun Tombolo desa Tompobulu kec. Tompobulu kab. Maros.

Ruang Komunikasi Pemuda Tompobulu disingkat RKPT lakukan aksi bersih di area sekitar Leang Singara hari ini ahad (17/10/2021).

RKPT ini adalah wadah yang di bentuk dari berbagai organisasi dan komunitas yang tergabung. Diantaranya HPPMI, Karang Taruna, KPA JARI, KPA PSPA , KPA GEMPA dan beberapa komunitas lain.

Babat ilalang depan leang singara

Menurut dari ketua panitia Kak Raju mengatakan bahwa aksi hari ini merupakan persiapan untuk Hari Sumpah Pemuda.

" Kegiatan yang kami lakukan hari adalah persiapan untuk Hari Sumpah Pemuda yang akan di laksanakan pada pada hari Rabu 27 sampai hari kamis 28 Oktober 2021.


Kunjungi Juga;

Playlist Teropong Tempat Wisata Di Maros Sulawesi Selatan Indonesia


Adapun rangkaian kegiatan masih sementara proses diskusi antara panitia. Dan kemungkinan ada agenda Kemah atau camp dan susur Leang Singara. Tambahnya.

Pintu masuk leang Singara

Disaat tiba di lokasi saya Bang Kikuj Bersama Alam salah satu anggota PSPA menyusuri Leang Singara ini.

Dan memang sangat luar biasa panorama alam yang ada di dalamnya sobat. Keunikan batu yang terbentuk alami dari tetesan air yang merembes dari celah bebatuan menambah keelokan panorama Leang Singara ini.

Namun untuk sejarah atau cerita rakyat terkait Leang Singara masih sementara proses pencaharian karena diantara teman" juga belum ada yang mengetahui secara detailnya. Terkecuali sejarah atau cerita rakyat terkait Leang Kallang yang tidak jauh dari Leang Singara ini sudah saya tuliskan dalam artikel sebelumnya.

Batu mirip kelamin

Namun yang perlu diketahui bahwa di dalam Leang Singara ini menyimpan banyak keunikan bentuk. Ada yang bentuknya seperti alat kelamin pria, didalam juga ada ruangan yang modelnya seperti ruang rapat yang terlihat model kursi mengeliling. 

Saat memasuki leang singara ini agar kiranya memakai pelindung kepala karena kita diharuskan merangkak kecelah bebatuan dan beberapa batupun ada yg menonjol yang bisa mencederai kepala secara tiba tiba.

Dalam perjalanan yang belum jauh dari mulut leang nampak terlihat tembusan menuju sungai di bawah dan juga jalanan sempit menuju ke puncak leang.

tapi kami memilih lanjutkan perjalanan kearah belakang dengan niat mengitari leang hingga kebelakang tembus ke samping kanan mulut leang nantinya.

Ukiran kecil model sungai masuk dalam goa

Dalam perjalanan nampak terlihat sebuah ukiran unik juga nampak seperti batu yang mirip galian sungai di dalam goa.
Sembari sesekali merangkat dan kadang juga kita harus memanjat lubang yang harus di lewati
Kepala tergores di ujung batu ini

Nagh saat memanjat itulah kepala saya tergores di salah satu tonjolan batu ini. Karena tidak memakai pelindung kepala maka rambut jadinya rontok dan saya harus merasakan sedikit rasah perih di bagian yang tergores.

Saya kembali lanjutkan perjalanan lewat samping memutar untuk kembali ke bagian depan. Beberapa kali harus kembali memanjat dan kita harus melewati bebatuan yang runcing sehingga memang sudah sangat tepat pakai sepatu gunung pada saat itu.
( Teropong Kikuj )

Post a Comment

Previous Post Next Post