 |
| Yusdal Yusuf (Ketua Askab PSSI Maros) Serahkan Trofi dan Hadiah Kepada Juara 1 |
Kunjungi Juga;
Playlist Teropong Seputar Olahraga Sepakbola Di Sulawesi Selatan Indonesia
TEROPONGKIKUJ.com, Maros - Kompetisi sepakbola liga santri PSSI Tahun 2022 Maros resmi ditutup di Stadion Merdeka Kassikebo Maros, Rabu (22/06/2022). Kompetisi Sepakbola Liga Santri ini ditutup langsung oleh Yusdal Yusuf, S.Sos., MSi. selaku Ketua Asosiasi Sepakbola Kabupaten (Askab) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Maros.
Yusdal panggilan akrabnya, pada kesempatan ini juga memberikan Trofi dan Hadiah kepada pemenang yang berhasil memegang juara pertama (1) dalam kompetisi piala Kasad liga santri PSSI tahun 2022. " Saya berharap nantinya dari Maros akan lahir pemain Nasional yang berakhlak dan berbudi luhur karena cetusan dari pesantren, dan ini adalah merupakan salah satu mimpiku selama ini", ungkap Yusdal.
Klub sepakbola Pondok Pesantren Raudhaturrasyidin DDI Cambalagi adalah tim yang berhasil menduduki posisi juara pertama dalam kompetisi liga santri di Maros.
Ponpes Raudhaturrasyidin DDI Cambalagi ini berhasil memuncaki klasemen setelah melawan Pondok Pesantren Nahdatul Ulum Soreang dengan skor 0-0 pada laga terakhirnya.
Walaupun skornya imbang 0-0 pada pada laga terakhir, namun Pondok Pesantren Raudhaturrasyidin mengumpulkan lebih banyak poin selama pertandingan berlangsung sehingga mengantarkan mereka jadi juara pertama. Ponpes Raudhaturrasyidin DDI Cambalagi pada laganya di hari pertama melawan Pesantren An-Nur Tompobulu dengan skor 6-0.
.JPG) |
| Ponpes Raudhaturrasyidin DDI Cambalagi Vs Pesantren Ulmul Yakin Tanralili |
Kemudian dihari ke-2 Pondok Pesantren Raudhaturrasyidin DDI Cambalagi vs Pesantren Ulmul Yaqin Tanralili dengan skor 1-0. Dan pada laga terakhirnya, Pondok Pesantren Raudhaturrasyidin melawan Pondok Pesantren Nahdatul Ulum (NU) Soreang dengan skor 0-0 mengantarkannya menjadi juara 1 dalam liga skala kabupaten.
Dengan ini Pondok Pesantren Raudhaturrasyidin DDI Cambalagi mendapatkan tiket untuk menuju ke tingkat Provinsi Sulawesi Selatan mewakili Kabupaten Maros.
Maka dari itu saya berharap agar makin giat latihan agar nantinya bisa membanggakan daerah Butta Salewangang yang kita cintai ini", papar Arief.
Beliau juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Dandim 1422 Maros dan juga kepada Askab PSSI Maros yang untuk pertama kalinya menggelar Liga Santri seperti ini di Maros, sehingga anak santri juga memiliki kesempatan untuk memperlihatkan kemampuan mereka.(Bang Kikuj)
Dengan ini Pondok Pesantren Raudhaturrasyidin DDI Cambalagi mendapatkan tiket untuk menuju ke tingkat Provinsi Sulawesi Selatan mewakili Kabupaten Maros.
Muh. Arief Tayyib selaku Manager Klub Sepakbola Ponpes Raudhaturrasyidin DDI Cambalagi mengungkapkan rasa syukurnya.
"Alhamdulillah, kita sudah berhasil memenangkan juara dalam pertarungan kali ini. Namun saya berharap anak-anakku jangan terlalu cepat berbangga diri, karena ini baru awal dan tentu kedepannya akan ada tantangan yang lebih besar.
"Alhamdulillah, kita sudah berhasil memenangkan juara dalam pertarungan kali ini. Namun saya berharap anak-anakku jangan terlalu cepat berbangga diri, karena ini baru awal dan tentu kedepannya akan ada tantangan yang lebih besar.
Maka dari itu saya berharap agar makin giat latihan agar nantinya bisa membanggakan daerah Butta Salewangang yang kita cintai ini", papar Arief.
Beliau juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Dandim 1422 Maros dan juga kepada Askab PSSI Maros yang untuk pertama kalinya menggelar Liga Santri seperti ini di Maros, sehingga anak santri juga memiliki kesempatan untuk memperlihatkan kemampuan mereka.(Bang Kikuj)