TEROPONGKIKUJ.com, Makassar - Kelurahan Maccini Gusung dijadikan lokasi percontohan pembentukan Pustaka Kontainer SIPAKATAU (Smart Inspiring Pustaka Container Unit). Pustaka Kontainer pertama kali dicetuskan oleh founder Massikola (Makassar Siap Sekolah) Dr. Udin Shaputra Malik bekerja sama dengan Kelurahan Maccini Gusung di lokasi kontainernya yang berada dekat dengan kantor kelurahan.
Kunjungi Juga; INFO SULAWESI
Lurah Maccini Gusung, Muhammad Aris, S.Pd., M.Pd., sejak awal sudah berkoordinasi dengan Dr. Udin Shaputra Malik sejak akhir Juli 2022. Diawali dengan pendataan Anak Tidak Sekolah (ATS) & Anak Putus Sekolah (APS) bersama Lurah dan Ketua RT, baik mendata secara langsung maupun dengan bantuan pendataan dari Laskar Pelangi Dinas Pendidikan.
Hingga menuju proses launching tetap dibantu oleh para Ketua RT, Ketua RW, Staf Kelurahan hingga Pak Lurah juga ikut turun tangan. Tepat pada Hari Sabtu, 20 Agustus 2022, pukul 16.00-17.30 Wita, di acara launching Sekolah Kontainer dan Pustaka Kontainer SIPAKATAU hadir ATS/APS, RT & RW, Staf Kelurahan, beberapa Kepala Sekolah, Relawan Massikola, Lurah Maccini Gusung, Camat Makassar, Ketua Massikola dan Siswa pertukaran Antar Budaya dari Italia, Livy Marsiglia.
Kunjungi Juga; Ritual Seni & Budaya
Saat memberikan sepatah kata mengenai program Pustaka Kontainer SIPAKATAU, Bapak Muhammad Aris, S.Pd., M.Pd., selaku Lurah Maccini Gusung menyatakan kepuasannya. "Alhamdulillah, Pemerintah Kelurahan Maccini Gusung sangat berterima kasih kepada relawan dan founder Gerakan Massikola, Dr. Udin Shaputra yang telah melakukan langkah awal mendukung porgram Walikota.
Saya sangat optimis apa yang dilakukan Relawan Massikola ini mampu menurunkan angka anak tidak sekolah dan putus sekolah, dan semoga kedepannya, terkhusus di Kota Makassar semua anak sudah kembali bersekolah dengan adanya Relawan Massikola yang menginisiasi kegiatan sosial seperti ini", ungkap Muhammad Aris.
Camat Makassar, Drs. H. Akbar Yusuf, M.Si., juga ungkapkan sudut pandangnya terkait Program Massikola ini. "Hadirnya program Massikola yang dibawah oleh Dr. Udin Malik beserta tim relawan, sangat membantu kami selaku pemerintah kecamatan untuk mendukung program Makassar Siap Sekolah.
Harapan saya, semoga program ini tidak berhenti di kontainer Kelurahan Maccini Gusung saja, tapi kalau bisa di semua kontainer yang ada di Kecamatan Makassar”, papar Pak Camat.
Menimpali pernyataan Lurah Maccini Gusung dan Camat Makassar, Dr. Udin Malik kembali membalas ucapan terima kasih atas dukungan pemerintah setempat. "Dukungan dan komunikasi yang baik dengan Camat, Lurah dan RT selama proses penyiapan kegiatan ini membuat tim juga nyaman", balas Dr. Udin Malik.
Dr. Udin Malik juga mengungkapkan harapannya semoga semua anak putus sekolah bisa kembali ke sekolah. "Kita berharap semua anak putus sekolah bisa kembali ke sekolah, namun jika terkendala karena sesuatu hal, kita jadikan program kejar paket menjadi solusi untuk menyetarakan pendidikan mereka sehingga menjadi masa depan yang baik dari situasi jika mereka tidak bersekolah”, tambah Dr. Udin Malik.
Setelah seremonial launching acara ditutup, Dr. Udin Malik Bersama Lurah Maccini Gusung langsung melanjutkan dengan mengecek ATS/APS yang belum mengenal huruf, angka dan tidak tahu menulis, sehingga kegiatan dilakukan dengan tebak kartu gambar huruf dan angka.
Bagi APS yang sudah mengenal huruf dan membaca, langsung diarahkan untuk membaca buku yang tersedia di pustaka Kontainer SIPAKATAU dari donasi sekolah-sekolah. Setelah 30 menit berlalu dengan interaksi dan membaca buku, kemudian siswa kembali mengembalikan buku ke raknya sebagai pembelajaran karakter.
Diakhiri dengan ATS/APS diajak bersama relawan dan Dr. Udin untuk ice breaking dan games yang berhadiah susu dan snack. Kegiatan ini untuk memancing semangat kebersamaan.
Tujuan agar anak-anak ini kembali bersekolah atau mampu menyelesaikan sekolahnya dengan jalur paket sekalipun. Dan di masa yang akan datang menjadi orang yang diharapkan memberi manfaat kepada orang lain.
Penulis; Muh. Taufik
Saat memberikan sepatah kata mengenai program Pustaka Kontainer SIPAKATAU, Bapak Muhammad Aris, S.Pd., M.Pd., selaku Lurah Maccini Gusung menyatakan kepuasannya. "Alhamdulillah, Pemerintah Kelurahan Maccini Gusung sangat berterima kasih kepada relawan dan founder Gerakan Massikola, Dr. Udin Shaputra yang telah melakukan langkah awal mendukung porgram Walikota.
Saya sangat optimis apa yang dilakukan Relawan Massikola ini mampu menurunkan angka anak tidak sekolah dan putus sekolah, dan semoga kedepannya, terkhusus di Kota Makassar semua anak sudah kembali bersekolah dengan adanya Relawan Massikola yang menginisiasi kegiatan sosial seperti ini", ungkap Muhammad Aris.
Camat Makassar, Drs. H. Akbar Yusuf, M.Si., juga ungkapkan sudut pandangnya terkait Program Massikola ini. "Hadirnya program Massikola yang dibawah oleh Dr. Udin Malik beserta tim relawan, sangat membantu kami selaku pemerintah kecamatan untuk mendukung program Makassar Siap Sekolah.
Harapan saya, semoga program ini tidak berhenti di kontainer Kelurahan Maccini Gusung saja, tapi kalau bisa di semua kontainer yang ada di Kecamatan Makassar”, papar Pak Camat.
Menimpali pernyataan Lurah Maccini Gusung dan Camat Makassar, Dr. Udin Malik kembali membalas ucapan terima kasih atas dukungan pemerintah setempat. "Dukungan dan komunikasi yang baik dengan Camat, Lurah dan RT selama proses penyiapan kegiatan ini membuat tim juga nyaman", balas Dr. Udin Malik.
Dr. Udin Malik juga mengungkapkan harapannya semoga semua anak putus sekolah bisa kembali ke sekolah. "Kita berharap semua anak putus sekolah bisa kembali ke sekolah, namun jika terkendala karena sesuatu hal, kita jadikan program kejar paket menjadi solusi untuk menyetarakan pendidikan mereka sehingga menjadi masa depan yang baik dari situasi jika mereka tidak bersekolah”, tambah Dr. Udin Malik.
Setelah seremonial launching acara ditutup, Dr. Udin Malik Bersama Lurah Maccini Gusung langsung melanjutkan dengan mengecek ATS/APS yang belum mengenal huruf, angka dan tidak tahu menulis, sehingga kegiatan dilakukan dengan tebak kartu gambar huruf dan angka.
Bagi APS yang sudah mengenal huruf dan membaca, langsung diarahkan untuk membaca buku yang tersedia di pustaka Kontainer SIPAKATAU dari donasi sekolah-sekolah. Setelah 30 menit berlalu dengan interaksi dan membaca buku, kemudian siswa kembali mengembalikan buku ke raknya sebagai pembelajaran karakter.
Diakhiri dengan ATS/APS diajak bersama relawan dan Dr. Udin untuk ice breaking dan games yang berhadiah susu dan snack. Kegiatan ini untuk memancing semangat kebersamaan.
Tujuan agar anak-anak ini kembali bersekolah atau mampu menyelesaikan sekolahnya dengan jalur paket sekalipun. Dan di masa yang akan datang menjadi orang yang diharapkan memberi manfaat kepada orang lain.
Penulis; Muh. Taufik