Klik Untuk Nonton; VIDEONYA
TEROPONGKIKUJ, Maros - Kenaikan harga BBM memberikan dampak negatis kepada segenap masyarakat, utamanya masyarakat kalangan menengah kebawah, hal ini memicu aksi unjuk rasa hari ini, Senin 6 September 2022 yang dilakukan oleh Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Maros Menolak (Amarah Menolak).
Kunjungi Juga; Organisasi / Komunitas
Amarah Menolak Ini adalah Aliansi yang menggabungkan beberapa organisasi / komunitas diantaranya PMII, SAPMA, IMM, Dema STAI DDI Maros, dan Ojol Maros. Poin penting yang mereka bawa yaitu ;
Tuntutan harga BBM Bersubsidi dan berantasan serta adili mafia BBM.
Amarah Menolak Ini adalah Aliansi yang menggabungkan beberapa organisasi / komunitas diantaranya PMII, SAPMA, IMM, Dema STAI DDI Maros, dan Ojol Maros. Poin penting yang mereka bawa yaitu ;
Tuntutan harga BBM Bersubsidi dan berantasan serta adili mafia BBM.
Aksi diawali dari Depan Mesjid Almarkas Maros konvoi memakai motor hingga ke jembatan Maros. Selanjutnya dari jembatan, dorong motor hingga ke Lampu Merah Perepatan Bank BRI.
Di Lampu Merah tersebut pun para peserta aksi lakukan orasi dengan membakar ban dan menutup jalan. Lalu lintas pun dialihkan menuju ke jalanan lain oleh pihak kepolisian yang dipimpin langsung oleh Kapolres Maros.
Di Lampu Merah tersebut pun para peserta aksi lakukan orasi dengan membakar ban dan menutup jalan. Lalu lintas pun dialihkan menuju ke jalanan lain oleh pihak kepolisian yang dipimpin langsung oleh Kapolres Maros.
Kunjungi Juga; Ritual Seni Budaya
Setelah orasi beberapa saat para peserta aksi kemudian lanjutkan perjalanan menuju ke depan kantor DPRD Maros. Tidak berselang lama kemudian datang rombongan HPPMI yang bergabung dalam aksi di depan kantor DPRD Maros tersebut.
Aksi unjuk rasa kemudian berakhir setelah pihak Anggota DPRD Maros menerima mahasiswa untuk masuk kedalam kantor DPRD Maros. Setelah memasuki kantor DPRD Maros, para peserta Aksi mulai sampaikan aspirasinya.
Setelah orasi beberapa saat para peserta aksi kemudian lanjutkan perjalanan menuju ke depan kantor DPRD Maros. Tidak berselang lama kemudian datang rombongan HPPMI yang bergabung dalam aksi di depan kantor DPRD Maros tersebut.
Aksi unjuk rasa kemudian berakhir setelah pihak Anggota DPRD Maros menerima mahasiswa untuk masuk kedalam kantor DPRD Maros. Setelah memasuki kantor DPRD Maros, para peserta Aksi mulai sampaikan aspirasinya.
Namun sebelum para perwakilan Organisasi sampaikan aspirasi, mereka mendesak agar Kapolres Maros hadir di gedung DPRD Maros ini. Selanjutnya para peserta aksi sampaikan aspirasi mereka kepada Kapolres Maros terkait Mafia Migas merajalela.
Berikut aspirasi dari perwakilan tiap-tiap organisasi/ komunitas;
Keterangan; klik tulisan tebal miring diatas untuk info lebih jelasnya, akan diarahkan menuju ke video youtube.
Penulis; Bang Kikuj
Tags:
Organisasi Komunitas